Sepercik Kisah Asmaraku

       Mungkin Banyak dari kita menganggap inilah salah satu hal yang membuat kita terlahir didunia ini berangkat dari pengalaman nabi Adam As yang memakan buah kurma atas permintaan si istri yaitu Hawa. Pada dasarnya memang kita sebagai makhluk yang paling sempurna tidak terlepas dari kisah yang namanya asmara. asmara tentang dua sijoli atau romeo dan juliet, antara pemuda dan pemudi... dan masih banyak lagi istilah tersebut yang menggambarkan Cinta yang kuat namun bagaimanapun hal itu adalah bagian dari kehidupan dunia yang mana pasti ada awal dan akhir. Berangkat dari kata cinta kita terlalu banyak kita menumukan akan arti tentang sebuah kata cinta. namun saya coba mengutip dari kata senior saya sewaktu kuliah di Universitas Haluoleo bahwa cinta tidak dapat diartikan dengan kata-kata, namun hanya cinta yang bisa mengartikan cinta.Terlalu banyak dan terlalu panjang kita memaknai arti kata cinta dan banyak sejarah yang diukir oleh cinta itu sendiri. salah satunya cerita tentang nabi Adam As tadi yang mana semula ia sangat patuh dan taat namun ia melakukan kesalahan demi memenuhi permintaan si Hawa. disini saya akan memaparkan sedikit kisah saya yang mungkin hanya sedikit orang yang mengalaminya.

1. Awal dari Segalanya

    Apakah kamu memiliki sebuah teman atau sahabat. Tidak ada keluarga yang dapat menggantikan tempat kamu didunia ini sebagai berpijak. itulah sedikit gambaran umum mengenai sahabat.setidaknya hal itulah yang sangat saya percayai. namun dicerita ini saya menempatkan sahabat sebagai penyebab dan awal mula dari ini semua.

   Mengenal sesuatu yang membuat saya bangga, selain orang pintar, baik, bersahaja, serta cantik. setidaknya hal itu lah membuat saya berbeda dalam memamndang dia dibandingkan orang lain.

sekolah menengah pertama adalah pertama saya memiliki yang namanya jatuh cinta, Masih tidak hilang dari ingatan tepatnya pada saat itu ujian akhir semester dimana kejadian yang sangat aneh yang saya rasakan dimana kekhawatiran yang berlebihan terhadap seseorang saya alami, namun hal itu terus saya pungkiri dengan hirur pikuk kegiatan sekolah perjalan waktu yang terasa begitu cepat membuat saya ingin terus menyelami rasa ini, namun rasa itu masih tetap tersembunyi dengan rapat sejak saat itu, walaupun gosip-gosipan mewarnai kisah kami disekolah namun tidak mengindahkan perasaan saya untuk berpaling dengannya... hal itu saya selalu jaga dan saya nikmati dengan bersama teman-teman lain sewaktu SMP, namun puncak dari perasaan itu ketika rasa cemburu menghantui dimana pada saat itu ia memiliki seorang pengagum lain yang lebih agresif dibandingkan dengan apa yang saya lakukan. Hal itu tidak dipungkiri. Namun kenyataan berkata lain. Dia yaitu orang yang saya kagumi memiliki pendirian dan kokoh dikalangan kami sehingga tidak mudah untuk seorang laki-laki mendekati dengan tujuan memiliki. saya salah satu sahabat terdekatnya bahagia dengan keadaan seperti itu.

   Singkat cerita kami terpisahkan oleh sekolah tempat tujuan kami  selanjutnya untuk menempuh pendidikan menengah atas, hal yang membuat saya sedih ketika itu adalah pertanyaan yang terakhir kami lontarkan masing-maisng dari kami yaitu dimana engkau lanjut sekolah... dan saya adalah orang yang satu-satunya berpisah dari sahabat terdekatnya. Hal inilah yang membuat saya merasa bersalah dan memberi kesedihan yang mendalam serta penyesalan ingin membahagiakan seseorang namun yang kuberi sebaliknya.  Hari-hari berganti kian lama waktu terasa, sejarah berdiam diri dari kabar seseorang yang masih memiliki tempat yang istimewa pada saat itu. setahun berjalan tak ada kabar darinya namun pada tahun kedua setelah kami berpisah dia muncul dengan ke heranan akan prestasi yang bisa saya tempuh. Hal itu membuat kami dekat kembali dengan bahan tentang kabar yang kami layangkan setiap kami menelpona tau mengetik pesan lewat telepon seluler.

    Pengertian akan jatuh cinta pun sepertinya tak sepenuhnya saya sadari telah terjadi pada saya saat itu. hari demi hari pun berjalan seperti biasa. namun banyak cerita hal konyol yang disebabkan olehnya. dengannya saya belajar arti sabar, dan selalu berharap yang terbaik ditengah kehidupan yang serba berlawanan dengan harapan. tapi ada yang kurang dalam dirinya. ia memberi sebuah keinginan memiliki harapan namun tak mengetahui bagaimana cara menjalani harapan itu. sadar akan kekurangan ini ... Tuhan memberikan begitu banyak ilmu berupa pengalaman hidup yang begitu melimpah melalui Ayah saya. Satu kalimat untuknya (Kita Merasakan, Kita memahami,Namun mimpi-mimpi kita Menghapus harapan penantian).

2. Pesona Mata Memandang

   Rasa-rasanya belum lepas dari kenangan akan masa lalu yang belum terlupakan, diwaktu bangku sekolah menengah atas hadir sosok yang penuh karisma, ia memiliki group pertemanan yang mewarnai kesehariannya dalam aktifitas persekolahan selain itu ia memiliki pergaulan yang cukup luas dilingkungannya, banyak senior yang bisa dikatakan mengagumi kecantikannya, dibalik karismanya yang ia memiliki banyak keistimewaan dimataku dibanding teman-teman di kelompoknya, meskipun dalam urutan kecantikan dia masih kalah dibanding dengan salah satu teman di kelompoknya tetapi ia memiliki pesona yang menarik untuk digambarkan sebagai seorang perempuan. setidaknya hal itu menurut saya, berawal dari rasa yang berbeda dalam memandangnya hal itu membuat perlakuan saya di kelas terhadapnya terasa berbeda pula. Teman adalah salah satu yang memahami saya tentang ini, memperjuangkan apa yang seharusnya remaja pada saat itu alami adalah bagian dari cerita kami dalam menjalani masa-masa itu. Tidak terelakkan lelucon-lelucon yang diakibatkan sikap kami terasa sulit untuk dilupakan. Hal yang paling konyol diantaranya pengungkapan yang berujung pada tak terbalasnya apa yang menjadi usaha teman-teman pada saat itu. Surat adalah alat yang bisa memberikan gambaran kepadanya pada saat itu, namun hal itu sia-sia. Bukan tanpa sebab namun saya sadari tekanan akan masa lalu yang selalu membelit perasaan dan pikiran ditambah impian dan harapan selalu membayangi ditangah keadaan yang saya rasa berbeda dibanding teman-teman sebaya saya pada saat itu. hal ini  membuat saya mengurungkan niat untuk terus memperjuangkannya. Perasaan kagum akan sesuatu dengan apa yang ada dalam kenyataannya berbanding terbalik dan hal itu tidak dapat saya pikirkan.Dan masa lalu menuntut saya untuk kembali milihnya.

 

3.Jalan yang Berpenghuni

     Berapa banyak saya mendengar bahwa laki-laki itu selain bukan brengsek pasti banci, dan saya ada dipilihan pertama untuk kata, ya sebagai laki-laki normal saya memahami sifat seorang laki-laki yang condong ketidakpuasan dan mencari yang lebih itu tidak bisa dihindari, hal inilah yang pernah saya alami sewaktu menginjakan kaki dibangku SMA kelas 2. dimana saya menyukai lebih dari seorang wanita. saya sadari pada saat itu adalah sesuatu yang konyol dimana keinginan akan sesuatu hal apalagi masalah asmara tidak dapat dipungkiri. kejadian itu bermula ketika kebersamaan yang diakibatkan situasi dimana tempat jalan kami berangkat dan pulang  dari sekolah searah dan sejalur terlebih lagi jalan yang kami tempuh adalah jalan pintas yang sering dilalui kebanyakan siswa lainnya sehingga menimbulkan kenangan tersendiri dalam perjalan waktu yang ada. jujur ketika saat saya mengalami hal seperti ini yang terbesit dibenakku adalah belajar dari kondisi yang ada tanpa berpikir apa akhir dari suatu perjalanan. Ada pengalaman menarik dalam kisah ini dimana cinta segita tiga terjadi bukan antara 2 wanita satu cowo melainkan 2 cowo 1 wanita. namun hal itu kami ketahui setelah kami memutuskan untuk mencari jalan masing-masing. berawal dari kenyataan bahwa seorang wanita yang saya sukai tersebut memiliki seorang pacar yang jauh didaerah orang namun tak lama berselang hubungan tersebut kandas ditengah jalan, ini adalah kesempatan bagi saya untuk mendekatinya. perjuangan pun dimulai hari. menelponnya, memberi perhatian melalui pesan selalu saya lakukan, hingga suatu saat saya saya dibantu seorang teman satu kontrakan untuk mengungkapkan perasaan saya namun hal itu tidak dibalasnya. dengan alasan menundanya. hari demi hari kami lalui teman yang lain mengetahui saya menyukai cewe yang lain selelain teman jalan namun saya miliki seorang teman yang menjadikan keakraban karena situasi tersebut, bersahabat dengan teman cowok yang satu ini dalam membahas apa yang saya alami terasa sangat didukung dan jalannya pun mulus. teman cowok saya ini orangnya alim dan penuh keceriaan, ia mau melakukan apa saja demi temannya. apalagi seorang sahabat karib. namun entah mengapa setiap apa yang saya ingin lakukan kepada siwanita tadi menjadikan dia selalu bersemangat untuik menemani saya untuk memperjuangkan apa yang menjadi keinginan saya. namun perjugan itu terasa sia-sia dan pada saat itu lagi-lagi saya merasakan cinta bertepuk sebelah tangan. walaupun ditolak namun hal itu tidak mengurangi semangat saya untuk terus melanjutkan apa yang menjadi cita-cita saya seperti semula. ada hal aneh ketika saya berhenti mengejar wanita tadi.... pada saat itu teman ini maminta ijin kepada saya untuk mengejar cinta pertama yang ingin ia perjuangkan tadi. dan ternyata cinta itu terpendam lebih lama dari apa yang saya rasakan.... dan hal itu membuat saya memberikan semangat kepadanya untuk berjuang. namun sangat disayangkan perasaan itu juga bertepuk sebelah tangan.... inilah yang kami alami sebagai seorang teman. walaupun begitu. saya mendapat pelajaran banyak dari teman yang satu ini. Kebanyakan kita memahami apa yang kita lakukan ada hal yang terbaik dan perjuangan yang terbaik. namun masih banyak orang yang melakukan lebih dalam melakukan yang terbaik. jadi apaun itu perjuangkanlah... karena yang terbaik untuk kita Tuhanlah yang tahu kita sekedar berusaha.

      Umur beranjak berkepala dua namun kesendirian terus dijalani. Melihat disekeling berbagai cerita mewarnainya namun saya hanya berkutak pada persoalan antara Tulus dan Ikhlas. memang tidak mudah disitulah perjuangan hidup. Apapun yang kamu lakukan bukan masalah menemukan apa yang paling baik melainkan menemukan hal yang cocok denganmu. Kisahnya hampir tidak jau berbeda dengan apa yang telah saya ceritakan diatas namun disini sedikit dilebihkan dengan pengorbanan yang ada. 

     Tempat yang saya bangun adalah tempat yang penuh dengan sejarah dalam hal mencari ilmu, pengalaman dan motivasi yang ada. usaha yang saya lakukan bukan semata-mata untuk mendapatkan apa yang saya inginkan melainkan dapat membantu sesama teman yang lain dalam mengatasi masalah seperti dalam hal tugas maupun kebutuhan hidup. Ruang konsultasi, usaha makanan, serta tempat percetakan walaupun terbilang sederhana namun hal itu cukup membantu teman saya baik dalam lingkup keluarga maupun teman disekitaran jajaran kampus. Banyak hal yang dapat saya ceritakan dari kisah ini namun saya hanya dapat menceritakannya untuk kisah asmara yang saya alami pada masa ini. 

     Berlatar belakang kemampuan diatas, banyak orang terdorong untuk menggunakan jasa kami dalam hal membatu menyelesaikan masalah yang ada, salahsatunya mengenai tugas dari kampus. Hal ini lah yang menyebabkan kisahnya terukir. Dia datang dengan sejumlah masalah dia hadapi, sepintas mengenai dia tidak ada yang spesial dalam melihatnya namun dia begitu ceriah, begitu ramah, begitu santai, walaupun terlihat seperti orang yang tak memiliki solusi terhadap masalah yang ia hadapi. rasa sungkan ia hilangkan dan ketika rasa terimakasih yang ia harus beri kepada orang yang telah menolongnya.. ia mau melakukan hal apapun tanpa ragu. setidaknya hal itu lah sedikit gambaran tentang sosok yang saya dapat pada saat itu.

     Hari-hari berganti namun entah mengapa wajahnya terasa sulit untuk dilupakan, komunikasi adalah salah satu hal yang dapat saya lakukan dalam menjalani ini semua. namun perlahan ia mulai menyamarkan dirinya melalui waktu yang ada. mencarinya diberbagai kesempatan dan mencuri waktu yang ada ditengah kesibukan yang saya jalani selalu membuat hati ini bersemangat.untuk menjalaninya. Terus dan terus mencari apa yang bisa saya lakukan. ketika orang yang kau inginkan hanya mampu dikenal melalui seorang diri dan ketika ia menghilang tak satupun yang dapat kamu lakukan. Menunggu dengan segenap kesabaran dan mau memberi apa yang menjadi pintanya membuat saya untuk bersemangat. Namun rejeki saya dalam menemukan kembali apa yang saya cari tidak membuahkan hasil. sepintas ini merupakan kegagalan dari sekian kegagalan yang membayangi saya. Hingga akhirnya perjuangan saya berakhir ketika Tuhan berkehendak lain dengan memberikan jarak yang lebih kepada dia sehingga rasa itu mulai menghilang ditelan waktu. Dari kisah ini ada beberapa hal yang saya petik (Tidak semua yang dapat kita lakukan menjadi sesuatu hal yang dapat orang lain rasakan. Berilah apapun yang bisa kamu beri tanpa mengharapkan apapun dari cinta itu... karena disitulah letak cinta. walaupun ia hanya sebuah titik dalam hidup seetidaknya yang kau beri bukan sekedar kenangan namun sebuah jalan atau nilai yang tak akan dia dapatkan pada orang lain). Karena hidup bukan tentang apa yang kau miliki melainkan apa yang telah kau beri dengan apa yang kau milik.