.do-not-copy { -webkit-user-select:none; -khtml-user-select:none; -moz-user-select:none; -ms-user-select:none; user-select:none; }
Selasa, 15 November 2016

PERBEDAAN STATISTIKA DESKRIPTIF DAN STATISTIKA INFERENSIA

Salam, sahabat sekalian kali ini saya akan memposting tentang perbedaan dari statistika deskriptif dan statistika inferensia. Ada beberapa alasan kenapa saya memposting hal ini salah satunya mungkin dikalangan teman-teman yang tidak asing dengan penelitian ataupun itu tugas akhir jika diperguruan tinggi tentu hal ini tidak asing, namun dikalangan pemula apalagi dalam mata kuliah atau materi.

osial kata statistik deskriptif atau statistik inferensial mungkin masih asing. Bagi teman-teman yang kebingungan dengan perbedaan kedua jenis statistik tersebut, berikut ini pemaparan saya dan pemahaman saya mengenai hal tersebut:

Sebelumnya telah saya posting mengenai perbedaan antara statistika dan statistik, adapun pengertian statistika yaitu membahasa metode-metode ilmiah untk pengumpulan, pengorganisasian, penyimpulan, penyajian dan analisis data, maupun menarik kesimpulan yang sahih dan membuat keputusan yang dapat diterima berdasarkan analisis.

Dari pernyataan diatas terdapat pernyataan atau pengertian yang mencakup kedua jenis statistik tersebut yang mana pada statistik deskriptif atau statistika deduktif yaitu hanya sampai pada penyajian tanpa menyimpulkan sedangkan pada statistik inferensial atau statistika induktif sampai pada penyimpulan yang mana menggunakan metode-metode analisis data untuk mendapatkan kesimpulan yang tepat. untuk lebih jelasnya lihat dari pemaparan dan contoh masing-masing jenis statistik tersebut:

Statistik Deskriptif menurut kamus statistika karangan B.S. Eceritt dan A Skrondal adalah istilah umum dari metode untuk meringkas data dan menghitung data untuk membuat fitur data menjadi lebih transparan atau dapat terlihat menjadi informasi yang sangat berguna. Sedangkan menurut Ronald E Walpole Statistika deskriptif merupakan metode-metode yang berkaitan dengan pengumpulan dan penyajian suatu gugus data sehingga memberikan informasi yang berguna. Contohnya: Keadaan curah hujan rata-rata pada bulan juli selama 30 tahun terakhir. adalah suatu nilai yang termaksud dalam statistika deskriptif.

Bagian dari statistika deskriptif yaitu: ukuran pemusatan data, dan ukuran penyebaran data

Statistika Inferensi menurut kamus statistika karangan B.S. Eceritt dan Askrondal adalah salah satu teknik statistik yang digunakan pada data yang diperoleh dari teknik penarikan sampel yang  mewakili suatu populasi dimana untuk mengendalikan keragaman sampel digunakan hipotesis untuk menggeneralisasi data populasi tersebut. Sedangkan menurut Ronald E Walpole, Statistika inferensia mencakup semua metode yang berhubungan dengan analisis sebagaian data untuk kemudian sampai pada peramalan atau penarikan kesimpulan mengenai seluruh gugus data induknya. Contohnya: data rata-rata curah hujan bulan juli dan kita akan memprediksi data pada bulan berikutnya maka kita sudah masuk diruang statistika inferensia.r

Bagian dari statistika inferensia yaitu Statistika Parametrik dan Nonparameterik





0 komentar:

Posting Komentar

Breaking News
Loading...
Quick Message
Press Esc to close
Copyright © 2013 BONTER STATISTIKA All Right Reserved